Berlebaran di Spanyol
Yep, memang kala lebaran, kami sedang berwisata summer di Selatan Spanyol. Kami mengunjungi 3 kota, Seville, Cordoba dan Granada. Seru sekali perjalanan kami disini.
Cordoba |
Ada gereja yang direbut oleh tentara Islam, kemudian dijadikan mesjid. Eh, lalu diganti jadi gereja lagi kala direbut kembali oleh orang-orang Kristen kala itu. Ada juga mesjid megah yang dibangun oleh kerajaan islam Ottoman, kemudian direbut oleh orang Kristen dan diganti kegunaannya sebagai gereja. Ada juga istana kerajaan Islam yang masih dipelihara sampai-sampai ukiran-ukiran indahnya masih sangat baik kondisinya. Banyak juga kutemukan relik-relik kaligrafi di ketiga kota yang kukunjungi.
Granada |
Ah, Indah sekali berlebaran disini. Walau tidak ada ketupat ataupun kue lebaran, kami tetap bahagia, honeymoon, wisata, sambil berlebaran bersama. Gak kapok deh shaum dan lebaran sambil jalan-jalan.
Untuk semua pembaca, kapanpun lebarannya, maaf lahir bathin ya! Semoga kita bisa bertemu dengan Ramadhan tahun depan :)
Waah... senengnya bisa mengunjungi kota kota bersejarah.. honeymoon pulak :D
BalasHapusiya mbak titi, alhamdulillah :) honeymoon-nya disambil jalan-jalan deh... mumpung masih lapang waktu dan uang.
HapusWah asiknya lebaran sambil jalan-jalan ya mbak :)
BalasHapusSalam kenal ya mbak :)
salam kenal kembali :)
Hapusaku mampir ke blogmu deh yaa...
Neng Ia, salam kenal..:-)
BalasHapusSaya mau ikutan #bloggiveaway donk.
Akun twitter saya @baroroh_ulfa Email ulfabaroroh@gmail.com
saya memilih artikel ini untuj di review, karena cordoba dan granada adalah kota impian saya dan mama saya.. kami berharap suatu saat mempunyai kesempatan (uang waktu kesehatan) untuk menjejakkan kaki di kota seribu cahaya sejuta cerita ini
menyaksikan sendiri keindahan peninggalan peradaban islam dan kejayaan islam di bumi andalusia. menghirup atmosfir diKota yang pernah berbalut seribu cahaya dan taman surga yang hilang
beruntung sekali neng ia bsa menjejakkan kaki disana... huhuhuhuhu mau juga donk diajak kesana *loh* :D
Subhanallah, cita-cita yang indah. Mudah-mudahan bisa terwujud ya cita-citanya. Aamien!!
HapusNgomong-ngomong soal Andalusia, memang indah sangat tempatnya. Betul-betul bukan Eropa, dan betul-betul bukan Arabic-Asia. Suasana kota-kota disana memiliki ciri khas tersediri, lain daripada kota-kota lainnya yang bisa ditemui di daratan Spanyol. Semoga di lain kesempatan, aku bisa kembali kesana lagi. Siapa tau, perginya sama Ulfa. Iya gak?
Salam,
Mira.
P.S. Untuk hadiah GA-nya, akan saya hubungi lewat twitter dan/atau e-mail ya.